Member of PPI Dunia 2019-2020

THE NEW CHAPTER HAS STARTED

Khartoum - Selepas dilaksanakan agenda pelantikan pada pekan sebelumnya, Dewan Pengurus Persatuan Pelajar Indonesia (PPI) Sudan mulai bergerak cepat dengan mengadakan Rapat Kerja serta Sosialisasi Administrasi pada Jum'at, 27 April 2018. Acara yang diselenggarakan di Aula KH. Agus Salim KBRI Khartoum ini diikuti oleh seluruh pengurus PPI Sudan beserta Badan Otonom PPI Sudan masa bakti 2018-2019. Acara berlangsung sejak pukul 09.00 s.d 17.00 waktu setempat.

Ketua PPI Sudan, saudara Muhammad Ruhiyat Haririe dalam sambutannya menjelaskan bahwa semua Program Kerja (Proker) yang dicanangkan dan yang akan disetujui bersama, semata-mata untuk mewujudkan kemaslahatan bersama, baik untuk PPI Sudan ataupun mahasiswa/i Indonesia di Sudan.


"Tentunya dalam merencanakan sebuah program kerja, kita harus mempertimbangkan beberapa aspek. Diantaranya adalah kebutuhan mahasiswa, efektifitas, kemampuan anggaran, realistis dan yang paling penting tepat sasaran. Ibarat sebuah ujung tombang. Jika dilemparkan menancap dan membekas, itu yang kita harapkan dan inginkan."


Acara kemudian dibagi menjadi dua sesi, yaitu sesi sosialisasi keadministrasian yang disampaikan oleh Pengurus Harian (PH) lalu dilanjutkan dengan presentasi proker oleh para Koordinator Biro dan Ketua Badan Otonom. Pada sesi pertama, Sekretaris 1 PPI Sudan, saudara Ali Faiz Al Hasan meyampaikan tentang tata cara pembuatan surat, proposal, dan laporan kegiatan yang sesuai dengan standar baku yang dimiliki oleh PPI Sudan. Selepas menjelaskan terkait pembuatan korespondensi, saudara Haririe melanjutkan dengan penjelasan berupa tata cara pembuatan laporan keuangan kegiatan maupun umum kepada seluruh pengurus. Hal ini ditujukan sebagai bekal awal bagi para pengurus agar di kemudian hari dapat menyajikan laporan administrasi maupun keuangan yang sesuai dengan standar yang ada dan memudahkan dalam pelaksanaan kegiatan kedepannya.


Memasuki sesi kedua, presentasi diawali oleh Biro Kajian dan Pengembangan Keilmuan hingga Badan Otonom PPPI Sudan. Banyak sekali program dan gagasan baru yang muncul pada raker kali ini dan tentunya akan menjadi warna tersendiri bagi kemajuan PPI Sudan kedepannya.


Diakhir acara Wakil Ketua PPI Sudan, saudara Faisal Syawi berpesan kepada seluruh Pengurus PPI Sudan dan Badan Otonom agar totalitas dalam berkhidmat dan tidak menuntut balasan.
.
" Kita bekerja sebagai Pengurus PPI janganlah mengharapkan balasan, tetapi kita harus give, give, give ".

Tidak ada komentar