KAJIAN ISU STRATEGIS #2

Khartoum - Biro Pengembangan Sumber Daya Manusia dan Kelembagaan (BPSDMK) PPI Sudan mengadakan acara Kajian Isu Strategis ke-2 pada hari Sabtu (9/3). Lokasi penyelenggaraan acara ini adalah Aula Sekretariat PPI Sudan. Tujuan diadakannya Kajian Isu Strategis ini adalah diskusi/membahas isu yang sedang hangat diperbincangkan oleh khalayak.

Acara ini di pandu oleh saudara Habib selaku MC sekaligus moderator acara. Kemudian dibuka dengan sambutan oleh wakil ketua PPI Sudan, Faizal Ridhwan Syawie sebelum acara inti dimulai. Dalam pembukaannya ia berharap agar supaya para peserta mengambil pelajaran dari setiap materi yang disampaikan dan ia berharap agar PPI Sudan selalu dapat memfasilitasi seluruh pelajar Indonesia di Sudan dengan hal-hal yang positif. "Terima kasih teman-teman yang sudah berkenan hadir didalam forum ini, semoga dapat mengambil faedah dan semoga PPI Sudan selalu bisa memberikan yang terbaik untuk seluruh pelajar Indonesia yang ada di Sudan." pungkasnya. 

Kajian isu strategis yang ke-2 ini mengangkat 2 tema sekaligus yaitu Kontroversi Rancangan Undang-Undang Penghapusan Kekerasan Seksual (RUU P-KS) dengan narasumber Ahmad Dliya'ul Mubarok B.Sh dan Konsep Gender dalam Islam dengan narasumber Restu Himawan Susanto, SH. Mulai dari membahas ruang lingkup RUU P-KS, analisis negatif dan positif dari RUU P-KS ini hingga makna gender, sejarah feminisme, dan hak-hak wanita didalam islam.

Acara Kajian Isu Strategis ini sangat menarik terlihat dari berbagai respon positif dari para peserta acara. "Saya sangat menikmati setiap sesi dari acara ini, temanya menarik dan sangat berfaidah untuk menambah wawasan" ungkap salah satu peserta yang hadir saat ditanyai oleh crew media pers.